ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Paling Banyak Dihafal, Namun Tahukah Bahwa Surat Ini Menyamai Seperempat dan Sepertiga Al-Quran? |
Ketika menginjak usia sekolah dini, pastinya sudah
diajarkan oleh guru beberapa doa ataupun surat pendek dalam Al-Quran guna
diamalkan pada kehidupan sehari-hari. Doa-doa tersebut akan terus dihafalkan
hingga nanti saat dewasa ketika membacanya akan hafal diluar kepala,. Nah, dari
semua surat pendek yang pernah kamu hafalkan dalam pikiran dan hatimu, ternyata
ada dua surat di dalam Al-Quran yang fadhilahnya sungguh luar biasa. Salah
satunya menyamai seperempat Al-Quran dan yang lain menyamai sepertiga Al-Quran.
Dalam shalat sunnah qabliyah Subuh, Rasulullah
biasa membaca dua surat tersebut. Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,
“قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ” تَعْدِلُ ثُلُثَ الْقُرْآنِ , وَ “قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ” تَعْدِلُ رُبْعَ الْقُرْآنِ , وَكَانَ يَقْرَأُ بِهِمَا فِي رَكْعَتَيِ الْفَجْرِ
“Qul huwallahu ahad menyamai sepertiga Al Quran dan Qul yaa
ayuhal kaafiruun menyamai seperempat Al Quran.” Kata Ibnu Umar: “Beliau membaca
kedua surat itu dalam dua rakaat fajar (qabliyah subuh)” (HR.
Thabrani dan Abu Ya’la; hasan)
Jadi, dua surat tersebut adalah surat Al Kafirun dan
surat Al Ikhlas. Surat Al Kafirun menyamai seperempat Al Quran dan surat Al
Ikhlas menyamai sepertiga Al Quran.
Dalam riwayat Ibnu Majah, Rasulullah menyebut
surat Al Kafirun dan surat Al Ikhlas sebagai dua surat terbaik. “Sebaik-baik
surat adalah dua surat ini,” sabda beliau.
Pernah Rasulullah mendapati seseorang membaca
surat Al Kafirun pada rakaat pertama. Beliaupun bersabda tentang orang
tersebut, “Orang ini adalah hamba yang beriman kepada Tuhannya.” Lalu di
rakaat kedua orang tersebut membaca surat Al Ikhlas. “Orang ini
adalah hamba yang mengenal Tuhannya,” sabda beliau seperti diriwayatkan Ibnu Hibban
dalam shahihnya.
Mengenai shalat sunnah qabliyah Subuh sendiri,
yang juga dikenal dengan nama shalat fajar, Rasulullah menjelaskan bahwa
keutamaannya lebih baik daripada dunia dan seisinya.
رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا
“Dua raka’at fajar (shalat
sunnah qabliyah shubuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR.
Muslim)
Karenanya, Rasulullah tidak pernah meninggalkan
shalat sunnah ini. Sebagaimana kesaksian Aisyah radhiyallahu ‘anha:
أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- لَمْ يَكُنْ عَلَى شَىْءٍ مِنَ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مُعَاهَدَةً مِنْهُ عَلَى رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الصُّبْحِ
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam tidaklah menjaga shalat sunnah yang lebih daripada menjaga shalat sunnah
dua raka’at qabliyah Shubuh” (HR. Muslim)
Sudahkah kita mengamalkan kedua surat tersebut
hari ini? Jika belum, cobalah untuk mengamalkannya ke dalam shalat sunnah
ataupun shalat wajib untuk berharap ridha Allah SWT dalam mengampuni dosa dan
mengabulkan harapan kita.
Baca juga :